Daftar Harga Mixer 2020,Terbaru dan Terlengkap
Mixer Roti merupakan alat pengaduk yang digunakan untuk membuat adonan kue, roti, atau semacamnya. Mixer bertujuan untuk mempercepat adonan agar lebih halus atau kalis. Mixer memiliki berbagai jenis yang dibedakan berdasarkan kegunaannya. Itu mengapa memilih harga mixer harus disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
Bagi para ibu rumah tangga atau bagi kalian yang suka membuat kue pasti akrab dengan mixer rumahan. Mixer ini memang dirancang untuk memudahkan penggunaannya di rumah. Mixer rumahan memiliki tubuh yang relatif kecil dan tidak memakan tempat. Mixer ini juga dilengkapi beberapa alat pengaduk yang bisa Anda lepas dan pasang kembali.
Terkait harga, mixer yang digunakan oleh para produsen jauh lebih menguras kantong. Hal itu juga dibedakan berdasarkan kecepatan, kapasitas tampung, dan lain-lain. Baik mixer yang digunakan industri rumahan maupun produsen terbagi atas beberapa jenis lagi. Berikut penjelasan yang lebih rinci.
Merk | Harga |
Philips HR 1559 | Rp 274.000 |
Miyako HM-620 | Rp 111.000 |
Miyako SM-625 | Rp 169.900 |
Philips HR-1552 | Rp 276.000 |
Cosmos CM1279 | Rp 50.000 |
Cosmos CM-9000 | Rp 194.000 |
Oxone Stand Mixer OX-855 | Rp 222.500 |
Oxone OX-833 | Rp 175.000 |
Maspion MT1150 | Rp 160.000 |
Philips HR 1559 Merah | Rp 449.000 |
Wirastar Mixer B7 | Rp 4.500.000 |
Home Appliances
Cuci Gudang
Mixer Roti
Mixer Roti
Mixer Roti
Mixer Roti
Mixer Roti
Mixer Roti
Mixer Roti
Mixer Roti
Mixer Roti
Mixer Roti
Memanfaatkan mixer jenis ini juga menghemat biaya karena harganya terjangkau. Namun, daya tampung memang tidak bisa terlalu banyak. Itu mengapa kegunaan mixer ini lebih dikhususkan untuk para ibu rumah tangga atau industri kue rumahan. Berbeda dengan produsen besar yang memanfaatkan mixer dengan ukuran besar.
Produsen kue memprioritaskan penggunan mixer dengan kapasitas dan bobot yang besar karena mengejar target produksi per harinya. Belum lagi kue-kue tersebut harus dikirim dan disebarluaskan ke berbagai distributor. Jika masih mempertahankan penggunaan mixer rumahan tentu saja akan kalah saing dengan produsen lainnya.
Jenis Mixer Rumahan
- Stand Mixer
Stand mixer merupakan jenis pengaduk rumahan yang paling memudahkan. Mixer ini akan bekerja tanpa merepotkan pengguna. Stand mixer dapat dioperasikan secara berdiri. Mixer ini akan bekerja mengaduk secara otomatis tanpa digenggam. Selain itu, stand mixer memiliki beberapa jenis alat pengaduk yang dapat dilepas dan dipasang kembali.
Saat pengopreasian selesai, Anda hanya perlu mendongakan gagang mixer. Kemudian lepas alat pengaduk dan bowl. Keduanya dapat Anda cuci lalu dikeringkan. Kemudian disimpan kembali ke dalam kardusnya untuk menjaga mesin agar tetap prima.
- Hand Mixer
Jenis kedua ini berbanding terbalik dengan sebelumnya. Hand mixer tidak dapat dioperasikan secara otomatis. Anda perlu menggenggam dan mengarahkan ke berbagai sisi adoanan agar lebih merata dan halus.
Meskipun memiliki harga yang lebih murah dari stand mixer, mesin ini juga memiliki dua jenis alat pengaduk yang dapat Anda sesuaikan dengan jenis adonan. Ukuran hand mixer lebih kecil daripada stand mixer. Menggunakan hand mixer akan sedikit melelahkan jika digunakan untuk mengaduk adonan dalam jumlah banyak.
- Stick Mixer
Jenis ketiga ini adalah mixer yang paling ringan di antara lainnya. Stick mixer ini juga disebut dengan istilah mixer tongkat atau blender tangan. Karena bobotnya paling ringan mixer ini tidak bisa digunakan untuk sembarang adonan. Adonannya yang digunakan juga tidak dalam jumlah banyak. Biasanya stick mixer digunakan untuk menghaluskan buah atau sayuran.
Daftar Harga Mixer 2020
Berikut ini adalah beberapa jenis mixer yang sering digunakan di rumah. Harga mixer dibedakan berdasarkan kualitas dan model atau tipe mixer. Berikut kami rangkum harga mixer termurah Mei 2018.
Berikutnya jenis mixer yang sering digunakan oleh para produsen besar. Mixer ini disebut juga dengan mixer roti. Mixer roti memiliki tiga jenis dengan berbagai keunikan fungsi yang berbeda. Ketiga jenis mesin ini memiliki bobot dan ukuran yang besar. Mixer roti ini mampu menampung adonan dalam jumlah banyak.
Pada dasarnya mixer memiliki fungsi yang sama, yaitu mengaduk adonan. Namun, seiring berjalannya perkembangan zaman, mixer memiliki banyak perubahan. Mesin ini memiliki kegunaan yang lebih khusus, sehingga Anda bisa menggunakannya sesuai kebutuhan. Oleh karena itu, pengguna atau produsen harus mengetahui kebutuhan usaha terlebih dahulu sebelum memilih mixer.
Jenis dan Harga Mixer Roti
Mixer planetary adalah mesin pengaduk untuk beberapa jenis adonan. Mixer ini memiliki tiga jenis alat pengaduk yang mudah untuk difungsikan. Pengaduk pertama adalah spiral, spiral digunakan untuk mengaduk jenis makanan yang memiliki tekstur kental. Biasanya sering digunakan untuk membuat roti, kue, dan mie.
Jenis pengaduk kedua adalah beater. Beater digunakan untuk mengaduk makanan yang berbahan dasar keju, adonan pastry dan croissant, aneka tepung, dan mentega. Sedangkan whip, alat pengaduk ketiga berguna untuk mengaduk bahan makanan encer seperti krim, telur, dan susu segar.
Tipe | Harga |
DMX-B7 | Rp5.400.000 |
DMX-B7 A | Rp5.600.000 |
DMX-B15 | Rp7.400.000 |
DMX-B15A | Rp7.500.000 |
DMX-H20 | Rp8.000.000 |
DMX-H20A | Rp9.700.000 |
DMX-B30 | Rp10.000.000 |
DMX-B30A | Rp12.000.000 |
TAIWAN 20L | Rp13.000.000 |
TAIWAN 30L | Rp20.000.000 |
TAIWAN 40L | Rp24.000.000 |
- Mixer Spiral
Mixer ini memiliki cara pengoperasian yang unik, yaitu pengaduk dan bowl atau wadah mixer dapat berputar secara bersamaan dalam interval yang berdekatan. Mixer ini digunakan untuk mengaduk adonan dengan tingkat kekentalan yang tinggi. Menggunakan mesin ini akan membuat hasil adonan yang dicampur jauh lebih merata dan bagus.
Tipe | Harga |
LM20 (Spiral) | Rp11.000.000 |
LM30 (Spiral) | Rp12.000.000 |
- Mixer Horizontal
Mixer roti ini memiliki cara kerja yang berbeda dari jenis lainnya. Mixer horizontal akan mengaduk adonan secara mendatar tidak seperti planetary atau mixer spiral. Mixer horizontal berfungsi untuk mengaduk adonan padat. Adonan yang dihasilkan mixer ini berbentuk lembaran. Lembaran tersebut dapat tersaji rapi dan presisi.
Mixer horizontal biasanya digunakan untuk membuat kulit pastel, kulit kue, kulit roti, dan kuliat mupia. Tidak hanya untuk kue, mixer ini juga bisa digunakan untuk mengolah adonan mie dan pizza.
Tipe | Harga |
HMX-15 | Rp6.400.000 |
HMX-25 | Rp7.900.000 |
H15A (cover) | Rp7.700.000 |
H25A (cover) | Rp9.800.000 |
Meskipun berbeda jenis dan kegunaan, beberapa mixer di atas memiliki cara pengoperasian yang sama. Pertama, hubungkan kabel mixer ke stop kontak. Berikutnya, adonan yang akan Anda gunakan terlebih dahulu disiapkan. Kemudian masukkan adonan ke bowl mixer secara perlahan. Lalu posisikan alat pengaduk ke arah bowl.
Setelah itu, aktifkan mixer dengan menekan tombol power on. Atur kecepatan pengaduk sesuai dengan jenis adonan. Biasanya mixer rumahan memiliki lima tingkatan kecepatan. Sedangkan mixer roti dapat menaikkan kecepatan dengan mengatur tuas. Kecepatan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan jenis adonan yang Anda gunakan.
Dapat diambil kesimpulan, jika Anda ingin membuat kue di rumah, gunakanlah mixer yang lebih sederhana, seperti stand mixer atau hand mixer. Namun, jika Anda ingin membuat bisnis besar gunakanlah salah satu dari mixer roti di atas. Anda dapat menyesuaikan sendiri harga mixer dengan kebutuhan bisnis.
Resep Membuat Roti
Bahan-bahan
- 30gr mentega
- 130ml susu kental manis
- 1 butir telur ayam
- 30gr gula pasir
- ½ sdt garam
- Bahan isian sesuai selera (cokelat/keju)
- 260gr tepung terigu protein tinggi
- 1 ½ sdt ragi instan
Langkah-langkah
- Olesi loyang dengan mentega.
- Aduk semua bahan kecuali garam dan mentega menggunakan mixer hingga kalis.
- Setelah kalis tambahkan garam dan mentega secukupnya. Aduk kembali hingga kalis atau adonan terasa lebih elastis.
- Bentuk adonan sesuai keinginan Anda.
- Siapkan bahan isian, lalu masukkan ke adonan yang sudah dibentuk. Rapikan bentuk adonan kembali hingga bahan isian tidak terlihat.
- Setelah terbentuk, letakkan di atas adonan. Lalu diamkan selama kurang lebih satu jam atau pastikan semua bahan sudah mengembang baik.
- Olesi bagian atas adonan yang sudah dibentuk menggunakan susu cair.
- Kemudian panggang selama kurang lebih 40 menit di dalam oven.
- Setelah itu, angkat loyang. Olesi roti dengan mentega agar terlihat lebih mengkilat.
- Roti siap dihidangkan!
Resep roti di atas bisa Anda coba untuk memulai bisnis bakery dengan mixer. Jika Anda ingin mencampurkan bahan isian saat pengadukkan juga tidak menjadi masalah. Misalnya Anda ingin memberikan rasa dominasi cokelat dan keju. Terlebih dahulu Anda harus memisahkan adonan yang akan dicampurkan cokelat dan adonan yang akan diberikan campuran keju.
Membuka bisnis memang tidak selalu mudah. Namun, Anda bisa mencobanya dengan cara sederhana. Misalnya dengan memanfaatkan mixer rumahan terlebih dahulu dan menjual roti ke lingkungan sekitar Anda. Nah, jika nyatanya rasa roti Anda bisa diterima di lidah warga sekitar, mengganti mixer dengan kapasitas lebih besar akan menjadi mungkin. Namun jangan lupa, untuk menyesuaikan harga mixer dengan budget Anda. Jangan memaksakan diri jika modal belum mencukupi. Tetap semangat berbisnis, Sobat!
(Zakiah)