Makanan Khas Palembang
Makanan khas Palembang adalah salah satu kuliner khas nusantara yang paling banyak diburu para pecinta kuliner. Selain enak, makanan khas Palembang ini juga dikenal menyehatkan karena terbuat dari bahan dasar ikan, kaya akan vitamin yang baik untuk kesehatan tubuh.
Sebut saja pempek, makanan berkuah yang terbuat dari rebusan gula merah, cabai dan bawang putih ini sering kali laris diburu para penikmat-nya.Karena kepopuleran-nya inilah, makanan khas Palembang ini tidak hanya bisa ditemukan di kota asal-nya saja. Tetapi juga mudah ditemukan di kota-kota besar di Tanah Air.
Dan selain pempek, ternyata masih ada kuliner khas Palembang lain-nya yang bisa Anda jadikan peluang usaha menguntungkan. Prospek bisnis-nya pun terbilang cukup menjanjikan, mengingat saat ini sedang banyak wisatawan asing yang sedang berkunjung ke Palembang untuk melihat pagelaran akbar olahraga terbesar di ASEAN, Asian Games 2018.
Anda bisa memanfaatkan momen ini untuk memperkenalkan makanan daerah khas Palembang, sekaligus menjaring keuntungan dari olahan makanan berbahan dasar ikan yang lezat dan menyehatkan. Ini dia makanan khas Palembang berbahan dasar ikan yang bisa Anda jadikan peluang usaha menguntungkan.
- Mie Celor
Menu makanan khas Palembang pertama adalah mie celor. Disajikan dengan kuah kaldu udang gurih dan santan kental, sehingga tak ada yang bisa menolak kenikmatan olahan mie yang satu ini. Semakin lezat dan pastinya mengenyangkan dengan bahan pelengkap lainnya seperti telor, toge dan sayuran yang kemudian diberi potongan daun bawang segar dan taburan bawang goreng diatas-nya.
Cara membuat-nya pun cukup mudah, Anda tinggal mengikuti resep dibawah ini! Pertama, siapkan bahan-bahannya dulu:
- Udang 200 gram, kupas sisakan ekornya
- Air jeruk limau 2 sdt
- Mi kering 200 gram, rebus
- Toge 100 gram, seduh dengan air panas
- Telur ayam rebus 2 butir
- Air 1 ½ litter
- Santan kental 100 ml
- Daun kucai 5 tangkai
- Bawang goreng 4 sdm
- Cangkang udang secukup-nya
Bumbu:
- Telur 2 butir, dikocok
- Bawang putih 2 siung, haluskan
- Merica bubuk ½ sdt
- Gula pasir 1 sdt
- Air jeruk limau ½ sdt
- Tepung maizena 1 sdm, larutkan dalam air
- Garam secukupnya
Cara Memasak:
- Ambil cangkah udang yang telah dicuci bersih, rebus dengan air hingga mendidih untuk diambil kaldu-nya. Angkat lalu saring dan sisihkan.
- Didihkan kaldu, tambahkan udang kupas, santan, merica, bawang putih, gula dan garam. Masak hingga matang.
- Masukan telur sambil dikocok agar telur jadi berserabut. Tambahkan air jeruk limau lalu aduk rata.
- Koreksi rasa, jika diperlukan.
- Tuang larutan maizena ambil diaduk secara perlahan, lalu masak hingga mendidih kembali dan kuah jadi sedikit mengental. Matikan kompor dan angkat.
- Tata mie di piring saji, jangan lupa untuk menambahkan bahan pelengkap seperti toge, udang, dan telur rebus. Kemudian siram dengan kuah kaldu panas. Taburkan bawang kucai dan bawang goreng.
- Mie siap disajikan.
Bagaimana, mudah bukan? Sajian mie ini sangat pas dan cocok disantap sebagai menu makanan siang atau makan malam. Selain lezat dan menngenyangkan, mie celor ini juga kaya akan viatamin karena terbuat dari olahan seafood, yaitu udang. Selamat mencoba.
- Otak-Otak Palembang
Sajian khas Pelembang selanjut-nya adalah otak-otak, terbuat dari daging ikan tenggiri yang telah dihaluskan dan dibungkus dengan menggunakan daun pisang. Berbeda dengan sajian otak-otak yang ada di daerah lain-nya, khusus untuk otak-otak Palembang ini dapat dinikmati dengan saus cuko merah yaitu kuah asam pedas yang biasa dinikmati dengan pempek.
Cara membuat-nya cukup mudah, Anda tinggal menyiapkan ikan tenggeri yang telah dibuang duri-nya. Lalu siapkan bahan lain-nya seperti:
- 500 gr tenggiri, buang durinya lalu haluskan
- 1 sdm bawang merah, cincang halus
- 1 sdm bawang putih, cincang halus
- 10 helai kucai, iris halus
- 50 gr gula pasir
- 10 gr garam
- 100 ml santan
- ½ sdt lada halus
- Daun pisang
Cara memasak
- Siapkan wadah besar, lalu masukan ikan bandeng, gula pasir dan garam. Aduk hingga semua bahan tercampur rata.
- Tuang santan, lalu aduk kembali hingga merata. Kemudian masukan lada, bawang merah dan bawang putih.
- Masukan bawang kucai yang telah diiris, aduk kembali hingga merata.
- Siapkan daun, lalu bungkus adonan sesendok demi sesondok. Sematkan dengan lidi.
- Terkahir bakar otak-otak dengan api kecil sambil dibolak-balik. Masak hingga matang.
Itu dia resep otak-otak khas Palembang. Nah agar lebih nikmat, sajian ini biasa-nya disantap dengan saus cuko. Berikut resep-nya:
- 50 gram kemiri digoreng
- 25 gram kacang goreng
- 2 buah cabai merah
- 5 buah cabai rawit
- 100 cc air matang
- Garam sesuai selera
- Gula pasir sesuai selera
- Cuka sesuai selera
Cara membuat-nya cukup mudah. Anda tinggal menghaluskan semua bahan, kemudian rebus semua bahan kecuali cuka. Rebus hingga mendidih, lalu matikan kompor. Setelah itu, baru masukan cuka sesuai selera, aduk hingga merata. Dan bumbu cuko siap disajikan bersama otak-otak khas Palembang. Selamat mencoba.
- Laksan
Olahan berbahan dasar ikan salanjut-nya adalah laksan. Dari bentuk-nya, laksan ini hampir mirip pempek lenjer namun memiliki bentuk agak pipih dan disajikan dengan kuah santan kental berwarna merah. Bagi para pecinta kuliner pedas, laksan ini bisa jadi salah satu hidangan favorit.
Bahan-bahan:
- 500 gr ikan tenggiri
- 125 gr tepung sagu
- 500 ml air
- 500 santan dari setengah butir kelapa
- 2 sdm minyak goreng
- 3 sdm bawang goreng
- Air secukupnya
- Garam secukupnya
Bumbu yang dihaluskan:
- 6 buah bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 1 sdt ketumbar
- 50 gr udang kering
Cara Memasak:
- Cuci bersih ikan tenggiri, buang duri-nya lalu haluskan.
- Kemudian campur dengan bahan lain seperti sagu, garam dan air. Aduk hingga semua adonan tercampur rata dan bisa dibentuk.
- Ambil adonan secukup-nya, bentuk lonjong memanjang.
- Siapkan wadah yang telah diisi air, rebus hingga mendidih. Masukan adonan yang telah dibentuk tadi, masak hingga adonan mengapung. Angkat dan tiriskan.
- Dan untuk membuat saus atau kuah-nya, tumis semua bumbu halus hingga harum dan agak kering.
- Kemudian masukan santan, masak hingga mendidih. Aduk sesekali agar santan tidak pecah.
- Siapkan piring saji, potong-potong laksan lalu siram dengan kuah kental. Dan agar lebih gurih, Anda bisa menaburkan bawang goreng.
Dan hidangan laksan pun siap disantap. Bagaimana, cara membuat-nya cukup mudah bukan? Anda bisa mencoba-nya sendiri di rumah.
- Tekwan
Tak kalah segar dari kuah cuko pempek, tekwan ini juga mempunyai rasa gurih yang khas dan lezat. Terbuat dari campuran daging ikan dan tepung tapioka, yang kemudian disajikan dengan kuah gurih yang terbuat dari kaldu udang. Lezat dan menyehatkan tentu-nya.
Cara membuat-nya pun cukup mudah. Simak resep dan bahan-nya dibawah ini!
- 300 gr ikan tenggiri
- 150 gr sagu tani
- 125 ml air dingin
- 1 putih telur
- Garam, gula, merica secukupnya
- 4 bawang merah, haluskan
- 2 bawang putih, haluskan
- 150 gr udang kupas
- Air kaldu udang secukupnya (boleh juga diganti dengan kaldu ayam)
- ½ buah bengkuang, potong panjang
- 4 buah jamur kuping, potong panjang
- Bunga sedap malam secukupnya
Bahan pelengkap:
- 2 batang daun bawang, iris halus
- Bawang goreng secukupnya
- Soun secukupnya, seduh air panas sebentar
- Jeruk nipis (optional)
Cara Memasak:
- Cuci bersih ikan, buang duri atau tulang-nya dan haluskan.
- Siapkan wadah besar, masukan daging ikan cincang halus, sagu, putih telur, garam, gula dan merica.
- Tuang air sedikit demi sedikit sambil diaduk. Uleni adonan hingga semua adonan halus dan tercampur rata.
- Didihkan air, kemudian masukan adonan yang telah dibentuk dengan menggunakan sendok. Masak hingga adonan mengapung, angkat, dan sisihkan.
- Dan untuk kuah kaldu-nya, tumis bumbu yang telah dihaluskan hingga harum.
- Masukan udang, aduk hingga semua bumbu meresap. Tambahkan bengkuang, jamur kuping, bunga sedap malam, dan aduk kembali.
- Tuangkan kaldu, dan masak hingga matang. Koreksi rasa.
- Matikan kompor dan angkat.
- Siapkan dan tata soun diatas piring saji dan tambahkan daging tekwan. Lalu siram dengan kuah udang, beri irisan daun bawang dan taburkan bawang goreng.
Agar kuah semakin segar, Anda bisa menambahkan air perasan jeruk nipis. Dan bagi yang suka pedas, bisa menambahkan sambal.
- Lenggang
Bagi penggemar pempek, camilan berbahan dasar ikan ini mungkin sudah tidak asing lagi. Lenggang adalah sajian pempek panggang, dicampur dengan telur yang sudah dikocok. Jika selama ini Anda hanya menyajikan pempek goreng, lenggang ini bisa jadi pilihan untuk menambah varian menu pempek yang Anda jual.
Cara pembuatan-nya pun cukup mudah. Anda tinggal menyiapkan pempek lenjer yang sudah dipotong kecil-kecil. Lalu diletakan diatas daun pisang yang telah dibentuk mangkuk, dan disiram dengan telur kocok. Dan untuk memasak-nya, Anda membutuhkan tungku bara api untuk memanggang-nya. Rasa gurih-nya yang lezat selalu sukses buat para pecinta-nya ketagihan.
Itu dia lima kuliner khas Palembang selain pempek, yang bisa Anda jadikan ide usaha menguntungkan. Selamat mencoba