Roti Tawar dan Roti Gandum, Apa Sih Perbedaannya ? Ini Dia

Roti Tawar Dan Roti Gandum

Roti tawar dan roti gandum merupakan makanan pengganti nasi yang baik untuk kesehatan. Kedengaran di telinga masyarakat Indonesia pastinya sudah tidak asing. Meski bukan termasuk makanan pokok, tapi banyak masyarakat sering mengonsumsi salah satu dari dua jenis roti ini untuk sarapan.

Roti Tawar dan Roti Gandum

Biasanya orang mengkonsumsinya dengan tambahan selai, buah-buahan, dan susu agar semakin nikmat. Bila dilihat sekilas, kedua roti ini terlihat mirip. Namun bila diamati secara seksama, terdapat beberapa hal yang menjadi pembeda. Supaya tidak keliru, mari kita lihat perbedaan roti tawar dan roti gandum di bawah ini!

Perbedaan Roti Tawar Biasa dan Roti Gandum

  • Bahan pembuat masing-masing roti

Roti tawar adalah jenis roti yang paling banyak dikonsumsi. Roti ini terbuat dari tepung terigu yang mana bagian seratnya sudah dibuang terlebih dahulu, sehingga warna roti menjadi putih. Berbeda dengan roti gandum yang terbuat dari tepung dengan kandungan serat yang tinggi. Kandungan serat inilah yang membuat roti gandum berwarna kecokelatan dan bertekstur agak kasar dibandingkan roti biasa.

  • Cara membuat roti

Untuk mendapatkan warna putih yang sempurna, tepung yang digunakan untuk membuat roti biasa harus digiling dulu dalam kurun waktu yang lumayan lama. Setelah itu, baru ditambahkan dengan bahan-bahan lain seperti benzoyl peroxide, potassium bromide, dan bahan lainnya yang mengandung vitamin dan mineral. Sedangkan roti gandum dibuat menggunakan bahan-bahan alami, sehingga kandungan nutrisi di dalamnya lebih banyak.

  • Kandungan gizi

Baik roti tawar maupun roti gandum, keduanya memiliki kandungan karbohidrat. Akan tetapi, takaran karbohidrat pada roti tawar jauh lebih tinggi yaitu 175 kalori. Belum lagi ditambah dengan selai, mentega, dan meses yang membuat kandungan karbohidrat semakin besar.

Berbeda dengan roti gandum, dimana kandungan karbohidratnya hanya sebesar 138 kalori saja. Di dalamnya juga sudah terdapat berbagai kandungan nutrisi seperti protein, magnesium, fosfor, kalium, sodium, antioksidan, folat, dan berbagai vitamin.

  • Penampilan roti

Secara keseluruhan, roti biasa memiliki warna yang lebih cerah dan bersih dibandingkan roti gandum. Dan jika diraba, maka tekstur roti tawar cenderung lembut, halus, dan memiliki banyak rongga. Sedangkan roti gandum memiliki tekstur yang kasar dan cenderung lebih padat.

  • Harga Jual Roti

Perbedaan yang juga tak kalah mencolok adalah harga jual masing-masing roti. Harga roti tawar cenderung lebih murah dibandingkan roti gandum. Perbedaan harganya bisa mencapai Rp5 ribu per bungkus roti atau malah lebih. Jadi tak heran bila masyarakat di Indonesia lebih sering mengonsumsi roti tawar dibandingkan roti gandum.

Semoga penjelasan di atas membantu kamu untuk membedakan antara roti tawar dan roti gandum. Agar anda dapat menentukan mana yang anda pilih untuk konsumsi kesehatan dan juga dari segi harga. Namun kedua roti tersebut sama-sama menyehatkan.

Untuk memperhitungkan kandungan gizi dari kedua roti tersebut ada baiknya anda ketahui kandungan gizi  dan juga manfaat dari kedua roti tersebut simak penjelasannya berikut ini.

Kandungan Gizi Yang Terdapat Pada Roti Tawar Biasa

Dalam satu potong roti tawar ternyata terdapat 3 kandungan yang sangat bermanfaat bagi tubuh kita seperti :

  • Mengandung karbohidrat yang berfungsi untuk menambah energi sekitar 3%
  • Roti tawar pun juga mengandung lemak sekitar 0.2%
  • Terdapat protein 7 gram pada roti tawar.

Mengenal Manfaat Roti Tawar Biasa

Memang bisa dianggap roti tawar telah sering dijumpai sebagai sarapan wajib yang ternyata juga memiliki manfaat. Berikut ini kita akan bahas manfaat dari roti tawar tersebut.

  • Menambah Energi Pada Saat Beraktivitas

Sudah dijelaskan bahwa roti tawar sangat baik dikonsumsi untuk masyarakat karena terdapat karbohidrat yang bisa menambah energi pada saat beraktivitas. Dengan mengkonsumsi makanan ini membuat perut menjadi lebih kenyang sampai siang hari. Disini alangkah baiknya anda harus mencegah rasa lapar yang anda rasakan. Lalu jangan makan roti berlebihan karena bisa membuat kadar karbohdirat semakin tinggi. Cukup dengan 4 Lapis roti tawar saja.

  • Terdapat Serat

Serat pada roti tawar ini sangat berfungsi dalam masalah pencernaan sehingga sistem pencernaan bisa menjadi lebih sehat. Jadi bukan hanya menambah energi saja namun bisa melancarkan sistem pencernaan setiap harinya. Tetapi disini anda harus memiliki roti tawar dengan seksama dengan komposisi dari roti tersebut. Ada juga roti tawar yang tidak mengandung serat di dalamnya. Jadi disini anda harus mencukupi kebutuhan tubuh karena membutuhkan gizi yang diperlukan.

  • Bisa Mengatasi Terjadinya Kapalan

Selain mengandung kandungan yang bermanfaat, ternyata roti tawar bisa anda gunakan untuk mengobati masalah kulit. Disini pernah terdapat catatan bahwa, anda tingga merendam roti tawar ke dalam air cuka setelah itu taruh ke bagian kaki yang mengalami kapalan selama semalaman supaya kapalan hilang dairi kaki anda.

  • Terdapat Kalsium Bagi Kesehatan Tulang

Makanan yang sehat ini ternyata memiliki kandungan kalsium yang sangat cukup dalam menjaga kesehatan tulang dan bisa mencegah terjadinya osteoporosis. Buat kalian yang menginginkan tulang sehat tetap terjaga, makan anda harus mempertimbangkan dalam mengkonsumsi roti tawar dalam sehari-hari.

Roti Tawar dan Roti Gandum 2

Kandungan Gizi Yang Terdapat pada Roti Gandum

Berikut ini adalah beberapa kandungan gizi yang terdapat dalam roti gandum.

Informasi nilai gizi untuk ukuran porsi 1 irisan regular.

  • Kalori 67 kkal
  • Lemak 1,07 g
  • Lemak jenuh 0,23 gram
  • Lemak tak jenuh ganda 0,24 gram
  • Lemak tak jenuh tunggal 0,5 gram
  • Kolesterol 0 mg
  • Protein 2,37 gram
  • Karbohidrat 12,3 gram
  • Serat 1,1 gram
  • Gula 1,43 gram
  • Sodium 138 mg
  • Kalium 53 mg

 

Mengenal Manfaat Roti Gandum

Berikut ini adalah beberapa manfaat roti gandum untuk kesehatan tubuh.

  • Kenyang Lebih Lama

Roti gandum merupakan roti yang terbuat dari gandum, terutama gandum utuh, sehingga diproses lebih lama dalam sistem pencernaan dibandingkan dengan roti tawar lainnya. Hal inilah yang membuat roti gandum sangat direkomendasikan untuk Anda yang ingin menurunkan berat badan.

  • Lebih Kaya Zat Gizi

Roti ini kaya akan nutrisi yang dapat membantu Anda memenuhi kebutuhan nutrisi harian tubuh. Roti gandum merupakan makanan bergizi yang sangat baik untuk pertumbuhan dan cocok dikonsumsi oleh semua kalangan, baik anak-anak, orang dewasa maupun ibu hamil. Roti gandum utuh memiliki lebih banyak kandungan zat gizi seperti vitamin B dan serat dibanding roti putih, karena hilangnya lapisan gandum dalam pembentukan tepung terigu putih.

  • Menurunkan Berat Badan

Manfaat roti gandum yang pertama dalah dapat membantu program menurunkan berat badan menjadi lebih efektif. Anda bisa mengonsumsi roti gandum saat sarapan dengan dibarengi minum jus buah supaya hasilnya lebih maksimal. Roti gandum juga akan membuat Anda kenyang lebih lama.

Menurut hasil studi dalam Jorunal of Clinical Nutrition, perempuan yang memakan roti gandum memiliki risiko 49 persen lebih rendah mengalami kenaikan berat badan. Angka itu lebih rendah ketimbang roti tawar biasa.

Roti gandum juga lebih rendah kalori, sehingga dapat membantu Anda untuk menjaga berat badan tetap ideal. Selain itu, Anda juga akan terhindari obesitas.

  • Mengurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Roti gandum dapat menjaga kesehatan jantung, dan mencegah penyakit serangan jantung atau kardiovaskular. Roti gandum juga dapat mencegah penyakit stroke.

Sebuah penelitian membuktikan rajin mengonsumsi roti gandum bisa membuat seseorang terhindar dari penyakit jantung koroner. Makanan ini memiliki kemampuan menghapus akumulasi kolesterol pada arteri.

Roti gandum mengandung asam lemak tak jenuh yang dibutuhkan tubuh, sehingga akan lebih sehat guna mencegah penimbunan kolesterol jahat (LDL) penyebab penyakit stroke.

  • Membantu Pengobatan Diabetes

Bagi pasien diabetes biasanya dianjurkan oleh dokter untuk mengonsumsi roti gandum pada pagi hari. Roti gandum terbukti mampu membantu mengobati diabates.

Selain membantu memenuhi nutrisi, roti gandum juga mampu memasok serat untuk tubuh. Roti gandum juga rendah gula, sehingga tidak akan menaikkan kadar gula seseorang. Namun, Anda tidak boleh mengonsumsi roti gandum dengan pemanis buatan, misalnya ditambah selai manis.

Anda bisa mengonsumsi roti gandum dengan madu alami sebagai selainya. Madu alami sudah terkenal baik bagi kesehatan tubuh.

  • Baik Untuk Pencernaan

Setiap makanan yang mengandung serat tinggi tentu baik untuk pencernaan, tak terkecuali roti gandum. Asupan serat dari roti gandum dipercaya dapat mencegah seseorang dari sembelit atau buang air besar.

Serat dalam roti gandum juga dapat bekerja sebagai prebiotik yang menunjang bakteri baik dalam pencernaan. Bakteri baik sangat penting untuk menjaga sistem pencernaan tetap sehat dan bekerja dengan baik.

  • Menjaga Kesehatan Kulit dan Mencegah Penuaan Dini

Roti gandum tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan tubuh, tetapi juga dapat menjaga kecantikan kulit. Kulit sehat dan awet muda merupakan idaman bagi sebagian besar orang. Anda bisa mengonsumsi roti gandum untuk mendapatkan manfaatnya untuk kecantikan.

Mengapa demikian? Roti gandum memiliki vitamin B dan protein tinggi yang dapat meningkatkan kesehatan kulit. Makanan tersebut juga mengandung vitamin E guna mencegah penuaan dini, dapat menyamarkan garis halus atau kerutan, serta menghilangkan noda hitam di area wajah.

Roti Tawar dan Roti Gandum 3

Demikian pembahasannya tentang perbedaan roti tawar dan roti gandum yang memiliki keunikan dan manfaat masing-masing untuk kesehatan. Sekarang anda tinggal memilih saja mana yang sesuai untuk kebutuhan anda. Semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan anda.

Info Terkait : Mixer Roti, Oven Roti, Mesin Roti


Fatal error: Uncaught TypeError: implode(): Argument #2 ($array) must be of type ?array, string given in /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php:518 Stack trace: #0 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php(518): implode(Array, '|') #1 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php(311): MatthiasMullie\Minify\CSS->shortenHex('@keyframes aspA...') #2 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/Minify.php(111): MatthiasMullie\Minify\CSS->execute(NULL) #3 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/optimization/CSS/class-minify.php(174): MatthiasMullie\Minify\Minify->minify() #4 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/optimization/CSS/class-minify.php(128): WP_Rocket\Optimization\CSS\Minify->minify('/home/dev2wira/...') #5 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/optimization/CSS/class-minify.php(66): WP_Rocket\Optimization\CSS\Minify->replace_url('https://dev2.wi...') #6 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/subscriber/Optimization/class-abstract-minify-subscriber.php(85): WP_Rocket\Optimization\CSS\Minify->optimize('<!DOCTYPE html>...') #7 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/subscriber/Optimization/class-minify-css-subscriber.php(44): WP_Rocket\Subscriber\Optimization\Minify_Subscriber->optimize('<!DOCTYPE html>...') #8 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(324): WP_Rocket\Subscriber\Optimization\Minify_CSS_Subscriber->process('<!DOCTYPE html>...') #9 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/plugin.php(205): WP_Hook->apply_filters('<!DOCTYPE html>...', Array) #10 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/front/process.php(417): apply_filters('rocket_buffer', '<!DOCTYPE html>...') #11 [internal function]: do_rocket_callback('<!DOCTYPE html>...', 9) #12 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/functions.php(5420): ob_end_flush() #13 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(324): wp_ob_end_flush_all('') #14 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(348): WP_Hook->apply_filters(NULL, Array) #15 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/plugin.php(517): WP_Hook->do_action(Array) #16 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/load.php(1270): do_action('shutdown') #17 [internal function]: shutdown_action_hook() #18 {main} thrown in /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php on line 518