Makanan Jepang Paling Gampang Di Jadikan Ladang Bisnis

5 Makanan Jepang yang Bisa Dijadkan Bisnis UKM

Makanan Jepang – Sekarang ini banyak sekali makanan khas dari negeri lain yang dikreasikan kembali oleh banyak pelaku usaha di Indonesia. Tidak hanya digunakan untuk ide usaha resto, juga digunakan untuk usaha kelas kecil menengah. Sering sekali kita melihat jenis makanan Jepang yang dikerasikan oleh pengusaha rumahan untuk dijual ke konsumen. Apa saja ya makanan khas Jepang yang digunakan sebagai peluang bisnis UKM.

makanan jepang

  • Takoyaki

Ini merupakan salah satu jajanan khas tradisonal yang menggunakan bahan baku utama tepung terigu dengan isi daging gurita. Di Jepang menu ini dijual per 1 porsi dengan 5 sampai 10 buah takoyaki yang disajikan di atas lembaran plastik berbentuk seperti perahu atau dimasukan ke kemasan plastik bila ingin dibawa pulang.

makanan jepang takoyaki

Untuk di Jakarta cara penyajian makanan ini menggunakan wadah kertas yang cukup tebal dengan 6 buah takoyaki. Permintaan kosnumen akan menu makanan tradisional ini cukup banyak sehingga menjadikannya usaha ini yang pas digeluti oleh pelaku bisnis UKM. Selain itu penyajiannya yang mudah juga menjadi alasan mengapa bisnis ini sangat berkembang di Indonesia.

  • Ramen

Makanan mie khas Jepang ini juga terkenal loh di Indonesia. mie ramen biasanya dicampur dengan kuah kaldu chasi , menma dan juga irisan daun bawang yang membuat makanan berkuah ini makin gurih. Di Indonesia, khususnya di Jakarta makanan ini diinovasikan pilihan citra rasa kuahnya ada yang original, asin atau pedas dengan level yang berbeda-beda.

makanan jepang ramen

Untuk cara penyajian makanan ini memang terbilang tidak mudah, tapi Anda tidak usah khawatir karena Anda bisa memilih usaha dengan sistem waralaba. Di mana dengan menjadi kemitraan pada sebuah perusahaan franchise, pemilik merek biasanya akan memberikan penjelasan SOP usaha tersebut dan informasi tentang penglolaan usaha.

  • Sushi

Ide menu makan selanjutnya adalah sushi, yang merupakan makanan tradisonal yang tentu tidak asing ditelinga Anda. Meningkatnya popularitas makanan Jepang terutama sushi membuat pasar makanan satu ini tidak pernah sepi konsumen. Fenomena tersebut dapat Anda jadikan peluang usaha utntuk memulai menjajakan sushi dengan harga yang menengah dan mundah dijangkau oleh konsumen di kalangan kelas menengah.

makanan jepang sushi

  • Dorayaki

Dorayaki merupakan kue tradisonal Jepang dengan bentuk bundar yang terdiri dari dua lembar kue cekung direkatkan dengan selai kacang merah. Bisnis yang satu ini diminati karena rasanya cocok untuk lidah orang Indonesia, selain itu juga bisa dimodifikasi contohnya dengan memberikan varian rasa pada selai yang digunakan. Jadi tidak hanya kacang merah saja, ada coklat, kacang hijau dan keju.

makanan jepang dorayaki

  • Mochi

Salah satu makanan manis ini juga bisa Anda pilih untuk memulai usaha kecil menengah. Mochi meruapakan kue Jepang yang terbuat dari beras ketan yang berbentuk bulat. Terbukannya peluang usaha makanan kecil ini tentu menuntut para pebisnis yang terjun di usaha tersebut lebih gencar berinovasi sehingga banyak kita temukan mochi dengan varian rasa dengan bentuk yang beraneka ragam.

makanan jepang mochi

Nah, dari beberapa menu masakan tradisonal Jepang di atas menu mana yang membuat Anda tertarik untuk dijadikan usaha?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Fatal error: Uncaught TypeError: implode(): Argument #2 ($array) must be of type ?array, string given in /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php:518 Stack trace: #0 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php(518): implode(Array, '|') #1 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php(311): MatthiasMullie\Minify\CSS->shortenHex('@keyframes aspA...') #2 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/Minify.php(111): MatthiasMullie\Minify\CSS->execute(NULL) #3 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/optimization/CSS/class-minify.php(174): MatthiasMullie\Minify\Minify->minify() #4 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/optimization/CSS/class-minify.php(128): WP_Rocket\Optimization\CSS\Minify->minify('/home/dev2wira/...') #5 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/optimization/CSS/class-minify.php(66): WP_Rocket\Optimization\CSS\Minify->replace_url('https://dev2.wi...') #6 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/subscriber/Optimization/class-abstract-minify-subscriber.php(85): WP_Rocket\Optimization\CSS\Minify->optimize('<!DOCTYPE html>...') #7 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/subscriber/Optimization/class-minify-css-subscriber.php(44): WP_Rocket\Subscriber\Optimization\Minify_Subscriber->optimize('<!DOCTYPE html>...') #8 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(324): WP_Rocket\Subscriber\Optimization\Minify_CSS_Subscriber->process('<!DOCTYPE html>...') #9 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/plugin.php(205): WP_Hook->apply_filters('<!DOCTYPE html>...', Array) #10 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/front/process.php(417): apply_filters('rocket_buffer', '<!DOCTYPE html>...') #11 [internal function]: do_rocket_callback('<!DOCTYPE html>...', 9) #12 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/functions.php(5420): ob_end_flush() #13 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(324): wp_ob_end_flush_all('') #14 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(348): WP_Hook->apply_filters(NULL, Array) #15 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/plugin.php(517): WP_Hook->do_action(Array) #16 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/load.php(1270): do_action('shutdown') #17 [internal function]: shutdown_action_hook() #18 {main} thrown in /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php on line 518