Cara Membuat Ayam Crispy Yang Kriuk Kriuk Lidah

Cara Membuat Ayam Crispy

Cara membuat ayam crispy merupakan resep ayam goreng tepung yang renyah rasanya dengan bumbu khusus membuatnya semakin kaya rasa rempah. Saat dimakan terasa bumbu rempah-rempah yang bikin ayam crispy semakin memiliki citarasa yang khas.

cara membuat ayam crispy

Ayam crispy sebenarnya makanan khas dari luar negeri Kentucky America. Karena frenchise cabang usaha mereka ada di Indonesia sehingga membuat makanan ayam goreng tepung semakin terkenal. Rasanya pun enak, crispy, gurih dan lezat, tak heran bila banyak orang yang menyukainya.

Namun lama kelamaan ayam goreng crispy ini di contek oleh orang yang ingin membuka usaha ayam goreng crispy kelas kaki lima. Bahkan kaki lima ayam crispy pun dibuat frenchise karena penghasilan menjual ayam goreng crispy yang semakin besar. Bidang usaha tersebut pun kini sukses besar karena tentunya bila di restoran mahal harganya sekaligus include pajak. Sedangkan pada bidang usaha kaki lima harganya bersahabat alias terjangkau tanpa pajak yang besar.

Tak heran bila kini restoran ayam crispy besar menurunkan harga paket makanannya. serta meningkatkan kualitas bumbu rahasianya demi meningkatkan kualitas dan membuat beda dengan ayam crispi pinggiran jalan. Bahkan kini ayam goreng crispy tersebut sudah di kreasikan lagi. Dengan celupan bumbu saus khusus pedas dan celupan keju agar lebih menggoda rasa dan menggugah selera.

Bagaimana cara membuat ayam goreng crispy yang renyah, gurih, dan lezat rasanya itu ? simak berikut ini:

Resep cara membuat ayam crispy

Bahan Yang Digunakan

  • 1 sdt garam
  • 1 sdt gula pasir
  • 2 sdm minyak goreng
  • 1 ekor ayam, potong-potong menjadi beberapa bagian
  • 2 putih telur sebagai bahan pelengkap
  • 1 sdt air jeruk nipis

Bumbu Yang Di Haluskan

  • 3 sdt bubuk cabai (opsional)
  • 1 sdt merica
  • 1 ruas jahe
  • 3 siung bawang putih
  • 3 butir kemiri, sangrai
  • 1 sdt ketumbar yang sudah disangrai

Bahan Tepung Pelapis

  • 200 gr tepung terigu
  • 1 sdt baking soda
  • 1/4 sdt ketumbar bubuk
  • 20 gr tepung maizena
  • 1/4 sdt pala bubuk
  • 1 sdt garam
  • 20 gr tepung beras
  • 1/2 merica bubuk
  • 1 sdt bubuk cabai (opsional)

Proses cara membuat ayam crispy

  • Ayam yang sudah dipotong-potong tadi dilumuri dengan jeruk nipis supaya aromanya harum dan tidak bau amis.
  • Kemudian panaskan minyak goreng dalam wajan dengan api sedang. Lalu tumis semua bumbu halus yang sudah dipersiapkan tadi sampai harum, tambahkan garam dan gula, lalu aduk sampai matang.
  • Selanjutnya masukkan ayam, masak sampai berubah warna. Kemudian tambahkan air, lalu tutup wajan dan masak ayam beserta bumbunya sampai airnya mengering. Tujuannya adalah supaya bumbunya bisa meresap ke dalam daging ayam. Kalau sudah mengering, langsung tiriskan.
  • Campur semua bahan tepung pelapis dalam sebuah wadah. Lalu kocok putih telur sampai mengeluarkan busa pada wadah lainnya.
  • Ayam yang sudah dimasak beserta bumbunya tadi dicelupkan ke dalam kocokan putih telur, kemudian guling-gulingkan pada bahan tepung pelapis. Ulangi proses ini beberapa kali.
  • Masukkan potongan ayam yang sudah dilumuri tepung ke dalam lemari pendingin selama kurang lebih 1 jam.
  • Panaskan minyak goreng diatas api besar dengan menggunakan deep fryer penggorengan. Lalu goreng ayam sampai berubah warnanya menjadi kuning keemasan.
  • Kalau sudah matang, ayam goreng siap untuk dihidangkan.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan cara membuat ayam crispy, diantaranya:

Campuran tepung dan air: Campuran tepung dan air ini diusahakan jangan terlalu kental, sebaiknya keencerannya mirip dengan adonan tepung pisang goreng.

Ketebalan tepung: Banyak orang yang mengira kalau untuk cara membuat ayam crispy itu tepungnya harus tebal. Tapi justru tepung tebal itu yang membuat ayamnya jadi tidak crispy. Satu kali balutan tepung saja sudah cukup. Selain itu, teknik penggorengannya harus dengan menggunakan minyak yang banyak atau deep fry.

DEEP FRYYER
DEEP FRYYER

Tips Memasak Ayam Yang Baik dan Sehat

Sama seperti semua daging segar pada umumnya, daging ayam mudah membusuk, apalagi kalau tidak diolah dengan benar. Maka dari itu, cara memasak ayam pun harus benar agar terhindar dari infeksi bakteri.

Sebelum Pengolahan

  • Masukkan daging ayam segar ke dalam lemari pendingin atau freezer, jangan biarkan daging ayam terlalu lama berada di ruangan dengan suhu kamar.
  • Bekukan daging ayam kalau belum mau dimasak, maksimal sampai 2 hari.
  • Cuci tangan, pisau, telenan, maupun peralatan lainnya dengan sabun sebelum digunakan untuk memasak, sehingga daging ayam tidak terinfeksi bakteri.

Pengolahan

  • Keluarkan daging ayam dari lemari pendingin hanya ketika daging ayam itu siap untuk dimasak.
  • Jangan gunakan wadah yang sama untuk ayam yang sudah selesai dimasak dengan wadah yang Anda gunakan untuk meletakkan daging ayam mentah, karena disitu mengandung banyak bakteri, pastikan Anda menggunakan wadah berbeda yang masih bersih.
  • Masak daging ayam sampai benar-benar matang, kira-kira hingga suhu 75 derajat Celcius.
  • Untuk bisa mengetahui apakah daging ayam sudah matang, Anda bisa menusuk dagingnya dengan garpu dan pastikan tidak ada warna merah muda lagi pada daging ayam.

Setelah Pengolahan

  • Daging ayam yang dipotong-potong biasanya masih bisa bertahan sampai 2 hari, sedangkan ayam yang sudah dimasak dalam keadaan utuh masih bisa bertahan lebih dari 2 hari, tapi untuk kualitas rasa yang terbaik, sebaiknya segera dikonsumsi setelah dimasak.
  • Kalau masih ada sisa makanan, sebaiknya panaskan dengan menutup panci atau wajan untuk bisa mempertahankan kelembaban daging ayam, selain itu juga untuk menghindari infeksi dari udara bebas di dapur.
  • Kalau mau menyimpan daging ayam yang sudah matang, sebaiknya Anda tempatkan di dalam wadah terisolasi (kedap udara) hingga siap dikonsumsi.

resep ayam crispy

Demikian pembahasannya tentang resep membuat ayam crispy yang renyah ala KFC, gurih, enak, dan lezat. Bila anda berhasil mengkreasikan atau memodifikasi resep makanan tersebut. Maka anda akan memiliki usaha kuliner yang menjanjikan penghasilannya, semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Fatal error: Uncaught TypeError: implode(): Argument #2 ($array) must be of type ?array, string given in /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php:518 Stack trace: #0 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php(518): implode(Array, '|') #1 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php(311): MatthiasMullie\Minify\CSS->shortenHex('@keyframes aspA...') #2 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/Minify.php(111): MatthiasMullie\Minify\CSS->execute(NULL) #3 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/optimization/CSS/class-minify.php(174): MatthiasMullie\Minify\Minify->minify() #4 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/optimization/CSS/class-minify.php(128): WP_Rocket\Optimization\CSS\Minify->minify('/home/dev2wira/...') #5 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/optimization/CSS/class-minify.php(66): WP_Rocket\Optimization\CSS\Minify->replace_url('https://dev2.wi...') #6 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/subscriber/Optimization/class-abstract-minify-subscriber.php(85): WP_Rocket\Optimization\CSS\Minify->optimize('<!DOCTYPE html>...') #7 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/subscriber/Optimization/class-minify-css-subscriber.php(44): WP_Rocket\Subscriber\Optimization\Minify_Subscriber->optimize('<!DOCTYPE html>...') #8 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(324): WP_Rocket\Subscriber\Optimization\Minify_CSS_Subscriber->process('<!DOCTYPE html>...') #9 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/plugin.php(205): WP_Hook->apply_filters('<!DOCTYPE html>...', Array) #10 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/front/process.php(417): apply_filters('rocket_buffer', '<!DOCTYPE html>...') #11 [internal function]: do_rocket_callback('<!DOCTYPE html>...', 9) #12 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/functions.php(5420): ob_end_flush() #13 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(324): wp_ob_end_flush_all('') #14 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(348): WP_Hook->apply_filters(NULL, Array) #15 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/plugin.php(517): WP_Hook->do_action(Array) #16 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/load.php(1270): do_action('shutdown') #17 [internal function]: shutdown_action_hook() #18 {main} thrown in /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php on line 518