10 Peluang Bisnis Kuliner 2018 Yang Masih Bertahan Di 2019

Peluang Bisnis Kuliner 2019

Waktu semakin cepat berlalu, tidak terasa 2018 sudah berganti menjadi 2019. Target apa yang akan kamu jalani di tahun baru ini? Sekolah atau kampus impian? Pekerjaan impian? Atau keinginan menikah? Wah, semoga segalanya dapat terwujud ya guys. Banyak harapan baru pada 2019 ini. Jangan cuman berharap, tetapi juga perlu usaha lho ya.

belajar bisnis makanan

Selain harapan atau resolusi, banyak kejadian atau peristiwa yang happening dan sempat mewarnai perbincangan hangat oleh warga Indonesia. Mulai dari kabar politik, dunia hiburan, fashion, dan kuliner. Keberagaman tersebut semakin cepat sampai di telinga para warganet melalui jejaring media sosial.

Nah, kuliner merupakan salah satu topik yang masih hangat untuk diperbincangkan. Berbagai rasa unik yang membuat konsumen selalu ingat akan kuliner hits di sepanjang 2018 kemarin. Tidak hanya berbagai camilan ringan, tetapi juga ada makanan berat dan minuman. Berbagai makanan hits ini juga mengombinasikan gaya tradisional dan kebaratan. Apa saja sih makanan yang hits di sepanjang 2018?

10 Kuliner Terpopuler Sepanjang 2018

Berbagai makanan populer berikut ini merupakan beberapa jajanan yang menarik perhatian warga Indonesia khususnya di kalangan remaja. Pasalnya, berbagai makanan berikut ini memiliki harga jual yang terjangkau dan dapat dinikmati kapan saja. Yuk kita kilas balik makanan apa saja yang populer di sepanjang 2018?

  • Es Kepal

Es kepal Milo merupakan sajian makanan atau minuman dingin dengan bahan utama es serut. Es serut yang dibentuk sebesar kepalan berikutnya akan dituangkan lelehan saus cokelat yang terbuat dari susu milo. Karena dibentuk hanya sebesar kepalan, wadah yang digunakan pun berupa cup plastic dengan ukuran sedang. Es kepal milo juga memiliki berbagai topping tambahan, seperti meses, keju parut, choco chip, dan sebagainya.

es kepal milo

Es kepal milo sendiri sebenarnya bukan asli dari Indonesia. Jajanan ini berasal dari Malaysia. Berikutnya pasangan pengusaha muda Danang Aryo dan Rara menjadi pelopor pertama es kepal milo di Indonesia, tepatnya di Yogyakarta. Es milo umumya dikenal dengan rasa cokelat. Namun, seiiring berjalannya waktu semakin banyak inovasi rasa seperti vanilla dan green tea.

  • Donat Mi

Mengonsumsi mi dengan cara direbus atau ditumis mungkin sudah biasa. Bagaimana ceritanya jika mi diolah dengan bentuk donat yang digoreng. Donat mi sempat viral dan akrab di telinga para warga pada April 2018. Awal kemunculan donat mie di dunia maya langsung membuat para warganet tertarik untuk mencobanya.

Donat mi ini diolah dengan cara digoreng, sehingga memberikan hasil yang renyah. Sangat lezat disantap dengan tambahan saus atau sebagai teman camilan saat bersantai. Donat mi ini lebih dikenal dari salah satu produsen mi yang cukup terkenal di Indonesia, yaitu Indomie. Indomie sendiri bahkan sudah memiliki citra yang baik hingga ke luar Indonesia.

  • Thai Tea

Thai tea merupakan minuman yang berasal dari negara Gajah Putih, yaitu Thailand. Hal yang menarik dari minuman yang satu ini adalah rasa manisnya yang khas. Thai tea menggabungkan dua jenis minuman yang disedu jadi satu, yaitu teh hitam dan susu. Thai tea memiliki warna jingga atau merah karena menggunakan pewarna makanan.

Thai tea juga sering ditambahkan dengan berbagai topping, seperti bubble jelly, choco chip, keju parut, dan sebagainya. Biasanya thai tea dijual dengan harga mulai dari Rp10-20ribuan. Dengan harga tersebut, kamu bisa mendapatkan satu gelas ukuran besar thai tea, sehingga akan sangat puas untuk dinikmati.

  • Sostel

Sostel merupakan kepanjangan dari sosis telur. Sekilas terdengar biasa saja dari makanan yang satu ini. Mungkin sebagian kalian yang belum mengetahui, akan berpikiran bahwa sosis yang digoreng nantinya akan digulung dengan telur secara manual di atas minyak panas. Namun, nyatanya dugaan itu salah lho.

wirastar-gas-egg-hotdog-roll-sosis-telur-sostel-MOBILE
wirastar-gas-egg-hotdog-roll-sosis-telur-sostel-MOBILE

Sostel diolah menggunakan mesin khusus. Mesin sostel atau mesin egg roll ini memiliki lubang atau tube untuk masuknya minyak, telur, dan sosis. Mesin sostel tersedia dengan tenaga listrik dan gas LPG. Nantinya, minyak akan dimasukkan ke masing-masing tube. Berikutnya disusul dengan telur dan sosis. Jika sudah matang, sostel secara otomatis akan naik ke permukaan tube. Hasilnya gulungan telur pada sosis lebih tebal. Sostel nikmat disantap dengan sajian saus dan mayones.

  • Banana Nugget

Nugget biasanya identik dengan olahan daging giling yang dibaluri dengan tepung panir. Nugget juga menjadi alternatif cadangan lauk instan yang lebih simple. Makanan yang satu ini lezat disantap dengan cocolan saus. Namun, apa jadinya jika nugget memiliki bahan utama dari pisang? Banana nugget ini sempat menjadi topik utama di sepanjang 2018.

 

Banana nugget memiliki bahan utama pisang dengan olahan lainnya yang diselimuti tepung panir. Cara memasaknya pun sama dengan nugget pada umumnya, yaitu digoreng. Bagian yang paling menarik adalah topping-nya. Banana nugget memiliki berbagai macam pilihan topping dari saus lelehan. Misalnya seperti matcha green tea, cokelat, keju, dan sebagainya. Sampai sekarang rasa renyah dan manis dari makanan yang satu ini masih melekat di lidah warga Indonesia.

  • Roti John

Roti John belum lama ini juga memiliki banyak peminat yang meningkat. Roti John sebenarnya sudah lama hadir, namun baru dikenal luas di Indonesia sekitar akhir 2018. Yang menarik dari hidangan roti yang satu ini adalah bentuknya yang panjang. Selain itu, roti ini memiliki berbagai isian seperti telur dadar, aneka sayuran, daging, dan sebagainya.

roti john

Lelehan keju dan mayones juga terkadang melengkapi isian dari roti john ini. Sekilas roti john ini hampir sama dengan hidangan sajian burger atau hotdog. Namun, isian dari roti john ini lebih lengkap dan mengenyangkan. Roti panjang ini dapat dinikmati oleh dua-tiga orang dalam satu porsinya. Membayangkannya saja jadi ikutan ngiler kan?

  • Es Krim Beng-beng

Beng-beng merupakan jajanan yang terkenal di kalangan anak-anak. Bahkan, tidak hanya anak-anak, hampir segala usia menyukai jajanan yang satu ini. Beng-beng terbuat dari wafer berlapis karamel dan cokelat. Tidak hanya dapat dikonsumsi langsung, beng-beng sempat menjadi viral dengan hidangannya sebagai es krim.

Es krim beng-beng ini juga bisa kamu buat sendiri di rumah. Caranya dengan mencampurkan UHT dan susu kental manis yang didihkan. Berikutnya campurkan dengan larutan maizena dan aduk kembali hingga mengental. Sambal menunggu dingin, kamu bisa membuka bungkus beng-beng dan memasukkan stik pada wafernya. Tuang cairan yang sudah dingin dan bekukan es krim di dalam freezer.

  • Ayam Geprek

Hmm, kalau makanan yang satu ini sangat nikmat disantap dengan nasi. Ayam geprek direkomendasikan untuk kamu yang menyukai makanan pedas. Sesuai dengan namanya, setelah digoreng, ayam ini masuk pada proses geprek atau penghancuran. Proses geprek biasanya menggunakan ulekan di atas cobek.

ayam geprek

Namun tidak sampai hancur lho ya. Kamu hanya perlu meng-geprek satu hingga dua kali saja, hingga ayam terlihat lebih pipih. Tidak sampai dihaluskan seperti mengulek bumbu dapur ya! Sajian semakin komplit dengan sambal cabai yang diulek kasar. Beberapa ayam geprek biasanya menyajikan tingkatan level pedas, dari minim pedas, sedikit pedas, sedang, hingga amat padas. Meskipun rasa pedasnya menusuk, ayam geprek sangat dinikmati oleh masyarakat Tanah Air. Bahkan beberapa artis pun mengambil kesempatan untuk membuka usaha ayam geprek ini lho.

  • Telur Gulung

Jajanan yang satu ini sebenarnya sudah lama muncul. Bahkan dari beberapa tahun yang lalu. Namun, di sepanjang 2018 telur gulung muncul kembali sebagai jajanan semua umur. Beberapa pedagang lain mengombinasikan telur gulung dengan sedikit bihun yang kemudian digoreng dengan telur.

Telur gulung disajikan dengan tusukan dan bisa dinikmati dengan saus. Beberapa sajian telur gulung menggunakan bumbu bubuk balado, keju, barbeque, dan sebagainya. Untuk mendapatkan jajanan ini, kamu hanya perlu mengeluarkan uang sebesar Rp5.000. Murah banget kan? Meskipun memiliki rasa yang sederhana, telur gulung memiliki banyak penggemar.

  • Teh Keju

Terakhir ada minuman dengan kombinasi teh dan keju. Lagi-lagi teh menjadi minuman favorit yang mudah dikombinasikan dengan bahan lainnya. Selain memiliki rasa yang enak, teh sendiri memiliki manfaat yang baik untuk tubuh kita. Nah, pada pembahasan terakhir ini, teh – minuman segar – dapat dikombinasikan dengan busa atau krim keju.

Meskipun hanya sekadar busa atau krim, rasa keju yang bercampur dengan tradisionalnya teh begitu melekat. Rasa yang dihasilkan adalah manis dan gurih dari keju. Seiring berjalannya waktu, teh keju memiliki inovasi dalam penambahan topping, misalnya bubble tea.

bubble tea

Wah, ternyata bernostalgia dengan berbagai makanan dan minuman di sepanjang 2018 begitu menyenangkan bukan? Jadi mana yang menjadi favoritmu? Atau bahkan ada yang belum pernah dicoba? Meskipun populer di 2018, beberapa makanan di atas ada yang masih eksis lho sampai sekarang.

Namun sayang, beberapa makanan lainnya juga mulai meredup. Bagi kamu yang punya inovasi rasa atau tampilan tersendiri, mengapa tidak dikembangkan? Berkat idemu, makanan yang meredup siapa tahu saja akan kembali meningkat dan dikenal luas masyarakat.

 

 

(Zakiah)


Fatal error: Uncaught TypeError: implode(): Argument #2 ($array) must be of type ?array, string given in /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php:518 Stack trace: #0 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php(518): implode(Array, '|') #1 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php(311): MatthiasMullie\Minify\CSS->shortenHex('@keyframes aspA...') #2 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/Minify.php(111): MatthiasMullie\Minify\CSS->execute(NULL) #3 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/optimization/CSS/class-minify.php(174): MatthiasMullie\Minify\Minify->minify() #4 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/optimization/CSS/class-minify.php(128): WP_Rocket\Optimization\CSS\Minify->minify('/home/dev2wira/...') #5 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/optimization/CSS/class-minify.php(66): WP_Rocket\Optimization\CSS\Minify->replace_url('https://dev2.wi...') #6 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/subscriber/Optimization/class-abstract-minify-subscriber.php(85): WP_Rocket\Optimization\CSS\Minify->optimize('<!DOCTYPE html>...') #7 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/subscriber/Optimization/class-minify-css-subscriber.php(44): WP_Rocket\Subscriber\Optimization\Minify_Subscriber->optimize('<!DOCTYPE html>...') #8 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(324): WP_Rocket\Subscriber\Optimization\Minify_CSS_Subscriber->process('<!DOCTYPE html>...') #9 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/plugin.php(205): WP_Hook->apply_filters('<!DOCTYPE html>...', Array) #10 /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/front/process.php(417): apply_filters('rocket_buffer', '<!DOCTYPE html>...') #11 [internal function]: do_rocket_callback('<!DOCTYPE html>...', 9) #12 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/functions.php(5420): ob_end_flush() #13 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(324): wp_ob_end_flush_all('') #14 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(348): WP_Hook->apply_filters(NULL, Array) #15 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/plugin.php(517): WP_Hook->do_action(Array) #16 /home/dev2wira/public_html/wp-includes/load.php(1270): do_action('shutdown') #17 [internal function]: shutdown_action_hook() #18 {main} thrown in /home/dev2wira/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php on line 518